KAMPUNG CIKANCAH MELEK TEKNOLOGI

MERAJUT MIMPI DENGAN KONEKSI INTERNET

Kebutuhan koneksi internet sekarang sudah menjadi hal yang penting dalam kehidupan masyarakat, sama halnya dengan kebutuhan pokok. Dengan semakin majunya alih teknologi kita dituntut atau dipaksa harus mengikuti perkembangan zaman yang semakin cepat bergerak. Hampir semua orang sekarang sudah mempunyai handphone (HP) atau alat komunikasi yang berbasis koneksi internet, pun demikian perkembangan itu sudah terasa sampai ke pelosok-pelosok desa.

Kini hampir semua mayoritas anak-anak muda setiap harinya tidak pernah terlepas dari tangannya yang namannya handphone, tidak sedikit juga anak muda sukses menjadi pebisnis online meskipun kalau dilihat dari segi usia masih sangat jauh dari dewasa. Itulah kelebihan dunia maya dimana kita tidak harus bertatap muka langsung dalam menjajakan dagangan kita, jadi dari segi mental mereka lebih siap karena hanya menawarkan sebuah barang lewat online.

Titik lemah bagi pengguna jasa internet didaerah adalah kesulitan koneksi, karena belum semua desa bahkan tingkat kecamatan pun masih sulit dalam penyediaan jaringan. Meskipun pernah dengar adanya beberapa program dari pemerintah baik dari pusat, provinsi maupun kabupaten, tetapi terkadang itu hanya berlaku dibeberapa daerah saja dengan berbagai alasan kadang program yang seharusnya sampai dan bisa dirasakan oleh semua kalangan jadi hilang begitu saja.

Inisiatif sendiri

A. Fauzi. M

Kesulitan itu justru menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian kalangan anak-anak muda di dusun Cikancah Desa Bunter untuk bisa mendapatkan jaringan internet. Kendala koneksi telah melecut para pemuda desa itu untuk berbuat sesuatu tanpa harus diam diri menunggu program pemerintah yang tak kunjung datang.  Berangkat dari permaslahan itu munculah ide untuk membuat atau mendirikan antena sendiri guna memenuhi kebutuhan koneksi internet, percobaan pun dilakukan dengan menggunakan berbagai cara baik pemilihan alat atau pencarian titik untuk mendirikan antena.

Dengan berbagai kendala yang ditemukan dilapangan tidak menyurutkan tekad anak-anak muda Cikancah dalam mengejar mimpi untuk mendapatkan koneksi internet, semua bahu membahu mengerahkan tenaga, pikiran dan waktu demi sebuah impian.

A.Fauzi M (Ghotic) adalah seorang pemuda yang terlebih dulu merasakan manfaat bisnis online dan telah merasakan manisnya buah dari bisnis tersebut, dengan jiwa kebersamaan dan pertemanan dia tidak ingin hanya dirinya sendiri yang merasakan manfaat dari bisnis online atau kerja di dunia maya pelan-pelan memberi pengaruh terhadap teman atau orang lain bahwa diera teknologi sekarang banyak hal yang bisa diperbuat dengan mendalami berbagai bisnis yang berbasis internet.

Dia mengajak gadget tidak hanya digunakan untuk komunikasi dan sekedar tegur sapa lewat media sosial atau bahkan hanya digunakan untuk bermain game online yang tidak menghasilkan apa-apa. Sekarang dengan jumlah pengguna internet hampir 80 jutaan lebih di Indonesia kalau dilihat dari beberapa sumber yang melakukan reset ternyata yang berhasil menghasilkan uang atau menjadikan internet sebagai sumber penghasilan masih cukup rendah, dan peluang itulah yang ditangkap oleh sekelompok pemuda di dusun Cikancah untuk menjadikan internet sebagai sumber yang bisa menghasilkan.

Tak kenal Menyerah

Proses Pemasangan Antena Air Grid

Tingginya tingkat kesulitan dan kendala yang ditemukan dilapangan membuat kelompok anak muda ini berpikir cepat mencari alternatif lain guna mewujudkan mimpi kampung cyber atau kampung melek teknologi. Setelah beberapa hari mendapatkan kendala dalam mendirikan antena dan mencari titik koneksi terbaik akhirnya diputuskan menggunakan jasa pihak lain yang memang sudah ahlinya dalam mendirikan dan mencari titik koneksi internet. Senyum pun berkembang dari beberapa wajah anak-anak muda yang selama ini menunggu koneksi di kampungnya.  KONHA..!!!! itulah kata pertama yang selalu di ucapkan seorang  A. Fauzi.M (Ghotic), Konha merupakan  kata lain dari konek atau nyambung. 

Mimpi merubah Tatanan Kehidupun 

Apa yang dilakukan seorang A. Fauzi.M (Ghotic) tentunya tidak hanya sekedar memudahkan masyarakat sekitar khususnya para pemuda untuk mendapatkan koneksi internet secara mudah bahkan gratis, tetapi jauh kedepan dia menggantungkan mimpi yang tinggi bahwa dengan koneksi internet berharap bisa merubah keadaan masyarakat menuju lebih baik dan maju serta lebih siap dalam menghadapi perubahan zaman yang semakin cepat.  Tentunya hal itu tidak semudah mengucapkan keinginan dan perlu kerja keras dan kerjasama dari semua pihak, karena sebagaimana diketahui terkadang niat baik itu belum tentu baik dilihat atau diterima sama orang lain. Disitulah titik permasalahan kadang antara kemajuan atau perubahan jaman dengan keadaan sosial masyarakat selalu ada benturan  atau perbedaan persepsi.

Diiringi dengan ketulusan dan niat yang kuat untuk berbuat sesuatu yang terbaik bagi masyarakat,  dia mencoba sedikit demi sedikit mengajak masyarakat khususnya para pemuda untuk berkarya dan menggali kelebihan masing-masing untuk menghasilkan sesuatu yang nantinya diharapkan bisa menghasilkan atau menjadikan internet ini sebagai sumber lain dalam mencari nafkah. Berawal dari teman dekat dia mencoba mewujudkan mimpinya menjadikan kampung melek internet dan menghasilkan.

Keceriaan saat koneksi tersambung

Perubahan..itu kata kunci yang selalu ditanamkan oleh seorang M. Fauzi terhadap pemuda lainnya guna melecut semangat untuk segera mewujudkan mimpinya bahwa dengan bisnis online yang berbasis internet bisa turut merubah tatanan kehidupan baik secara ekonomi maupun sosial dimasyarakatnya itu sendiri. 

Turut mensukseskan program pemerintah

Dengan gencarnya pemerintah dalam mensosialisakan program-program unggulan terhadap masyarakat terutama yang berbasis internet, tentunya hal ini juga yan menjadikan salah satu alasan kenapa seorang A. Fauzi.M (Ghotic) mau bersusah payah dan berkorban untuk mewujudkan kampung Cikancah yang terkoneksi internet. Apalagi dengan adanya program MEA (Masyarakat Ekonomi Asean) dimana nantinya sudah tidak ada jarak, atau kendala lagi bagi masyarakat asean dalam mengembangkan bisnis atau usahanya. Dengan kata lain kalau tidak sekarang kapan lagi, kalau bukan kita siapa lagi yang merubah. Semoga akan muncul pemuda-pemuda lainnya yang bisa merubah keadaan menjadi lebih baik. (WS)